kali ini tentang cowo narsis yang selalu majang di tempat duduk lapangan parkir. Entah, rasanya sudah lama sekali aku ingin bercerita tentang sosok itu, tapi selalu urung--lupa, malas, bingung, dan alasan lainnya-- dan baru sekarang aku cerita.
Awal semester lalu kehadirannya sudah menyihir mataku untuk terus menelisik tingkah-tingkahnya, aneh memang 'kenapa dari sekian banyak mahluk hanya dia yang menohok pandanganku?' perawakannya yang tinggi, kulitnya yang hitam manis, rambut gondrong yang selalu dibondu, headset yang selalu tersumpal di kedua telinganya, dan tas kecil yang menyamping seperti bukan mahasiswa yang niat belajar. Sosok itu bukan siapa-siapa, bahkan untuk kenalpun tidak, apalagi diberi kesempatan untuk berkenalan pun tetap tak ada minat.
Siapapun namanya, sebut saja 'Juragan Eksis'.
Hampir tiap pagi sebelum jam kuliah masuk si juragan udah mulai eksis.bukan hampir, malah tiap pagi. majang di tempat yang ALWAYS dia dudukin, pasti ada aja tingkah barunya. Dan itu menggelitikku untuk pandai-pandai menahan tawa 'yaa ampun nii orang bener-bener, kaya ngga ada hal lain aja yang lebih penting'. Sampai hafal siapa aja teman paginya, mulai dari se-gelas kopi hitam yang mengepul, gitar akustik, buku yang entah apa isinya, gadget putihnya, bahkan ada aja teman perempuannya yang bersedia menemani sekedar menembang lagu pagi. haha 'oh men, who yu are?'
Sungguh kawan, andai kalian memperhatikannya tiap pagi entah kesan apa yang akan kalian beri untuknya, sepertinya ini adalah bagian dari rutinitasnya, bayangkan saja dari semester satu sampai sekarang semester lima selalu begitu, jangan-jangan dia datang sebelum para OB bangun atau bisa jadi dia shoat subuh di masjid kampus. hahaha.
Ada sebersit kalimat yang sebenarnya ingin sekali aku tanyakan, "apa ini style lo kak, buat menarik simpati cewe-cewe keceh and seksi?" . Abis konyol banget, dan hampir tiap hari cewenya selalu ganti-ganti 'ohh men...' ini bukti ke-kepo-an alami yang ngga sengaja mekar. haha. kadang memang hal sepele bisa jadi ribuan pele yang sulit diungkapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar